Nasib Dua Cewek Pemetik Bunga Edelweiss yang Dipamerkan di Media Sosial (Medsos)

Elmer-News

Nasib Dua Cewek Pemetik Bunga Edelweiss yang Dipamerkan di Media Sosial (Medsos)
ki julukan bunga abadi, karena di dalam bunga Edelweis itu terkandung hormon etilen yang berfungsi agar bunganya tidak bisa gugur.

Tanaman ini biasa tumbuh di tempat bebatuan sekitar 1.800 - 3.000 meter (5.900 - 9.800 kaki) di atas permukaan laut.

Adapun keistimewaan dari bunga ini, yaitu ekstrak dari bunga edelweiss dapat dijadikan sebagai obat, untuk mengatasi berbagai penyakit seperti diare, disentri, TBC dan difteri.

Rupanya masih banyak yang belum tahu bahwa bunga Edelweiss dilindungi.

Keberadaannya dilindungi melalui Undang-Undang No 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumberdaya Alam Hayati dan Ekosistemnya.

Baca: Kecantikan Alami Inez Ayuningtyas, Artis Hijabers yang Dinikahi Pemuda Kampung

Baca: Lucinta Luna Unggah Foto Tiket Pesawatnya ke Instagram, Namanya Kok Sama dengan Muhammad Fatah?

Baca: Daus Mini Bandingkan Istri yang Pintar Ngaji dan Pandai Menanyakan Gaji, Sindir Rahandini?

Baca: Ben Kasyafani Pertemukan Sienna dengan Marshanda, Foto-Fotonya Bikin Netizen Nangis

Seorang remaja pengguna akun Facebook NF mengunggah sebuah foto yang menunjukkan dirinya memegang bunga edelweiss.

Ia bahkan mencabut dan membawa pulang bunga tersebut lantas mengunggahnya ke akun Facebook miliknya.

Alhasil saat ini unggahannya menjadi viral di Facebook dan panen hujatan.

Sri Yuhelmina Wirdaningrum, "Wkwkkw mendaki org mendaki lak dia jadi gitu , kebanyakan main di mall sekalii main ke alam langsung keliatan otak diskonan nya . alay"

Indri Dwi Lestari, "Sini mbak ngopi sama saya, nanti saya jelaskan kode etik pecinta alam sama larangan lainnya. Mbaknya kok gak malu ya, udah salah gak minta maaf lagi"

Dafa Bimadiputra, "Gini mih kalo sendok kinder joy dikasih nyawa"

Usai unggahannya menjadi viral dan jadi sasaran bully warganet, bukannya meminta maaf pemilik akun Facebook itu justru mengunggah sebuah status.

"Merendahkan,menghina,dan beradu mulut ituch udah biasa yg di lakukan oleh manusia tanpa melihat siapa diri mereka sebelumnya,menyalahkan orang dan mencari kesalahan org ituch kerjaan nya,tanpa memikirkan efek yg akan terjadi,,," tulisnya pada 19 April lalu.

Hingga artikel ini ditulis tak ada tindakan permintaan maaf dari si pengunggah.

Akun Facebook tersebut justru menghapus foto yang ia unggah sebelumnya dan mengganti nama Facebook.

Meski telah mengganti nama dan menghapus jejak digital terkait unggahan bunga edelweis, status terakhirnya masih dibanjiri dengan komentar netizen! (TribunStyle.com/Tisa Ajeng)

BERITA TERKAIT LAINNYA